Catering : Pesta Makanan ala Meksiko
Pesta Makanan ala Meksiko
AKU TIDAK akan jatuh atas tortilla. Dan tentu saja saya tidak akan gagal di depan Julia Moskin.
Dia duduk dua meja dariku. Kami adalah kawan, berjuang berdampingan di garis depan jurnalisme makanan. Kami menyusun cerita dan berbagi makan siang.
Dan sekarang, dalam takdir yang kejam, kami diadu satu sama lain.
Tugas ini sangat mudah: Buat pesta makan malam untuk enam untuk $ 50. Hanya ada beberapa aturan di Thunderdome kuliner kami. Dasar-dasar dapur seperti rempah-rempah, mentega, dan minyak zaitun tidak diperhitungkan terhadap harga total. Para tamu akan membawa anggur atau minuman keras.
Oh, dan ada satu hal lagi. Frank Bruni, kritikus restoran The New York Times, akan datang untuk makan malam dan menulis kritik masing-masing.
Hari Anda mendapatkan tugas seperti itu adalah hari Anda berharap Anda dipanggil sakit. Tapi, seperti kata anak-anak, teruslah hidup.
Bawa, Moskin!
Saya mulai berpikir tentang bahu babi, potongan serbaguna yang dapat direbus menjadi segala macam atraksi utama. Tetapi saya tidak ingin membuat jenis makanan Ital-Cal yang merupakan gaya default saya. Selain itu, Frank telah menghabiskan banyak waktu di Italia. Dia orang Italia-Amerika, demi Tuhan. Apapun yang kurang dari pasta bintang akan berarti kekalahan tertentu. Dan jika aku kenal Julia, dia akan berbahasa Prancis. Nah, di sini di Brooklyn, sayang, kami menuju ke selatan. Saya pikir jika saya melihat ke Meksiko, saya bisa menggunakan bahan-bahan murah seperti jicama, kacang, dan paprika. Jika saya menggabungkannya dengan rasa besar dan teknik pengrajin, saya bisa dengan mudah mencapai angka $ 50. Julia akan melipat seperti tenda murahan.
Hati dan jiwa dari strategi saya adalah pot besar karnitas yang wangi dengan oregano, kulit jeruk dan kayu manis Meksiko halus yang disebut canela. Sebagai bonus, carnitas datang dengan pelatih built-in. Resepnya adalah milik Tara Duggan, yang menulis kolom berjudul "The Working Cook" untuk The San Francisco Chronicle dan memiliki buku resep dengan nama yang sama. Dia adalah teman lama yang mengajari saya banyak hal tentang memasak ketika saya bekerja di The Chronicle.
Saya tahu bahwa saya harus mengangkat karnitas dari pot babi yang telah lama direbus menjadi sesuatu yang cukup istimewa untuk pesta makan malam. “Saya akan membuat tortilla sendiri dan melayani mereka dengan panas dari wajan,” saya memberi tahu pelatih saya.
Dia tersentak. Cemerlang! Ya, dia tidak benar-benar terkesiap. Tapi dia mengingatkan saya bahwa mencoba hidangan yang belum diuji pada tamu tidak pernah merupakan ide yang baik. Jadi saya menghabiskan seluruh akhir pekan sebelum pesta saya meluncurkan tortilla. Ini adalah perang, dan pengorbanan harus dilakukan.
Daging karnitas merupakan tantangan. Saya membeli daging babi di koperasi makanan atau di pasar petani. Karena cara babi ini dipelihara, harganya sangat mahal.
Kecuali saya membagi enam cara, babi seperti itu tidak akan sesuai dengan anggaran saya. Jadi saya menuju ke Pathmark lokal, tempat piknik dipanggang - bagian bawah bahu - harganya $ 1,49 per pon. Bahkan lebih baik, empat pon yang saya beli ditutupi kulit. Ini menyebabkan langkah jenius saya berikutnya.
Saya sudah merencanakan untuk menyiapkan serangkaian makanan ringan bar Meksiko untuk makanan pembuka. Saya pikir variasi akan menutupi kekurangan bahan-bahan mewah.
Saya telah menemukan resep untuk manisan kacang pedas dalam sebuah buku baru yang disebut "Cukup Meksiko" oleh Lourdes Castro. Saya menambahkan jus jeruk nipis, kulit dan bubuk cabai ke bengkuang, dan menyiapkan pepitas yang saya beli sudah dipanggang. Dan untuk bagian tengah nampan camilan kecil saya? Chicharrones buatan sendiri dari kulit babi toko kelontong itu.
(Potong kulit menjadi garis selebar satu inci. Bumbui, atur dalam wajan dan tutupi dengan satu inci air. Panggang pada suhu 400 derajat sampai lemak berubah dan air menguap. Aduk sekarang dan kemudian.)
Nampan makanan ringan Meksiko saya biaya kurang dari $ 5, yang meninggalkan sedikit uang untuk hidangan pembuka kedua. Saya memotong beberapa tortilla yang dibeli di toko menjadi irisan dan menggorengnya. (Ambil itu, $ 4 kantong keripik tortilla!) Kemudian saya mencari ikan termurah, paling kuat, dan segar yang bisa saya temukan untuk membuat ceviche. Untungnya, tilefish Atlantik hanya $ 7,99 per pon.
Untuk sedikit lebih berkembang, saya melemparkan irisan tipis bawang merah ke dalam cuka putih yang dibubuhi oregano Meksiko semalaman. Bawang acar dan dua salsa blender murah saya akan sempurna di carnitas.
Tapi taco saja tidak cukup. Rencana awal saya adalah untuk merebus beberapa gaya koboi pinto dolar, dengan tomat kalengan, bawang, paprika dan chorizo. Tetapi saya sadar bahwa saya dapat membeli $ 4 untuk satu pon lima kacang lima besar Rancho Gordo Natal yang cantik.
Untuk sesuatu yang menyegarkan, saya menoleh ke bintang anggaran, kubis. Saya mendandani dua jenis dengan confetti lobak semangka dan paprika poblano mentah, lalu melemparkan selada dr kubis dengan vinaigrette kapur ketumbar Coach Duggan.
Pada titik ini, saya memiliki banyak hal di pihak saya. Tapi aku harus tetap mendarat jika ingin mengalahkan Moskin. Setelah menggapai-gapai dengan kue yang menyerukan secangkir pecan mahal, saya menabraknya: roti jahe yang gelap dan pedas dengan krim kocok lembut dan dulce de leche.
Satu-satunya hal yang saya butuhkan untuk membeli kue adalah molase dan telur. Untuk dulce de leche, saya menggunakan trik lama. Saya merendam kaleng susu kental manis yang belum dibuka dalam air dan merebusnya selama tiga jam. Aku membiarkannya dingin, membuka kaleng dan boom, dulce de leche sebesar $ 3. (Anda benar-benar tidak menginginkannya meledak, jadi pastikan Anda menyimpan kaleng yang benar-benar tertutup air saat memasak.)
Malam pesta itu, aku melemparkan masa seperti mesin tortilla dan panik ketika Pelatih Duggan menelepon.
"Jangan lupa untuk bersantai dan membiarkan makanan membawamu ke tempat yang diinginkan," katanya. "Ini tentang menikmati proses dan makanan serta tamumu."
Catatan untuk diri sendiri: Jangan pernah memilih pelatih dari California lagi.
Tapi dia benar. Tortilla panas dan lezat, dan karnitasnya tidak mengecewakan saya. Saya mendapat $ 2,45 di bawah anggaran $ 50 saya, dan semua orang tampaknya bersenang-senang. Terutama Frank, yang menyendok dulce de leche seperti anak sekolah dengan semangkuk puding.
Saya yakin kemenangan adalah milik saya.
Kemudian saya mendengar bahwa Julia merencanakan suatu langkah yang sangat cemerlang dan percaya diri sehingga segera menjatuhkan saya dari permainan saya.
Minggu depan, di pestanya, dia akan menyajikan pasta.
Tautan : Catering
AKU TIDAK akan jatuh atas tortilla. Dan tentu saja saya tidak akan gagal di depan Julia Moskin.
Dia duduk dua meja dariku. Kami adalah kawan, berjuang berdampingan di garis depan jurnalisme makanan. Kami menyusun cerita dan berbagi makan siang.
Dan sekarang, dalam takdir yang kejam, kami diadu satu sama lain.
Tugas ini sangat mudah: Buat pesta makan malam untuk enam untuk $ 50. Hanya ada beberapa aturan di Thunderdome kuliner kami. Dasar-dasar dapur seperti rempah-rempah, mentega, dan minyak zaitun tidak diperhitungkan terhadap harga total. Para tamu akan membawa anggur atau minuman keras.
Oh, dan ada satu hal lagi. Frank Bruni, kritikus restoran The New York Times, akan datang untuk makan malam dan menulis kritik masing-masing.
Hari Anda mendapatkan tugas seperti itu adalah hari Anda berharap Anda dipanggil sakit. Tapi, seperti kata anak-anak, teruslah hidup.
Bawa, Moskin!
Saya mulai berpikir tentang bahu babi, potongan serbaguna yang dapat direbus menjadi segala macam atraksi utama. Tetapi saya tidak ingin membuat jenis makanan Ital-Cal yang merupakan gaya default saya. Selain itu, Frank telah menghabiskan banyak waktu di Italia. Dia orang Italia-Amerika, demi Tuhan. Apapun yang kurang dari pasta bintang akan berarti kekalahan tertentu. Dan jika aku kenal Julia, dia akan berbahasa Prancis. Nah, di sini di Brooklyn, sayang, kami menuju ke selatan. Saya pikir jika saya melihat ke Meksiko, saya bisa menggunakan bahan-bahan murah seperti jicama, kacang, dan paprika. Jika saya menggabungkannya dengan rasa besar dan teknik pengrajin, saya bisa dengan mudah mencapai angka $ 50. Julia akan melipat seperti tenda murahan.
Hati dan jiwa dari strategi saya adalah pot besar karnitas yang wangi dengan oregano, kulit jeruk dan kayu manis Meksiko halus yang disebut canela. Sebagai bonus, carnitas datang dengan pelatih built-in. Resepnya adalah milik Tara Duggan, yang menulis kolom berjudul "The Working Cook" untuk The San Francisco Chronicle dan memiliki buku resep dengan nama yang sama. Dia adalah teman lama yang mengajari saya banyak hal tentang memasak ketika saya bekerja di The Chronicle.
Saya tahu bahwa saya harus mengangkat karnitas dari pot babi yang telah lama direbus menjadi sesuatu yang cukup istimewa untuk pesta makan malam. “Saya akan membuat tortilla sendiri dan melayani mereka dengan panas dari wajan,” saya memberi tahu pelatih saya.
Dia tersentak. Cemerlang! Ya, dia tidak benar-benar terkesiap. Tapi dia mengingatkan saya bahwa mencoba hidangan yang belum diuji pada tamu tidak pernah merupakan ide yang baik. Jadi saya menghabiskan seluruh akhir pekan sebelum pesta saya meluncurkan tortilla. Ini adalah perang, dan pengorbanan harus dilakukan.
Daging karnitas merupakan tantangan. Saya membeli daging babi di koperasi makanan atau di pasar petani. Karena cara babi ini dipelihara, harganya sangat mahal.
Kecuali saya membagi enam cara, babi seperti itu tidak akan sesuai dengan anggaran saya. Jadi saya menuju ke Pathmark lokal, tempat piknik dipanggang - bagian bawah bahu - harganya $ 1,49 per pon. Bahkan lebih baik, empat pon yang saya beli ditutupi kulit. Ini menyebabkan langkah jenius saya berikutnya.
Saya sudah merencanakan untuk menyiapkan serangkaian makanan ringan bar Meksiko untuk makanan pembuka. Saya pikir variasi akan menutupi kekurangan bahan-bahan mewah.
Saya telah menemukan resep untuk manisan kacang pedas dalam sebuah buku baru yang disebut "Cukup Meksiko" oleh Lourdes Castro. Saya menambahkan jus jeruk nipis, kulit dan bubuk cabai ke bengkuang, dan menyiapkan pepitas yang saya beli sudah dipanggang. Dan untuk bagian tengah nampan camilan kecil saya? Chicharrones buatan sendiri dari kulit babi toko kelontong itu.
(Potong kulit menjadi garis selebar satu inci. Bumbui, atur dalam wajan dan tutupi dengan satu inci air. Panggang pada suhu 400 derajat sampai lemak berubah dan air menguap. Aduk sekarang dan kemudian.)
Nampan makanan ringan Meksiko saya biaya kurang dari $ 5, yang meninggalkan sedikit uang untuk hidangan pembuka kedua. Saya memotong beberapa tortilla yang dibeli di toko menjadi irisan dan menggorengnya. (Ambil itu, $ 4 kantong keripik tortilla!) Kemudian saya mencari ikan termurah, paling kuat, dan segar yang bisa saya temukan untuk membuat ceviche. Untungnya, tilefish Atlantik hanya $ 7,99 per pon.
Untuk sedikit lebih berkembang, saya melemparkan irisan tipis bawang merah ke dalam cuka putih yang dibubuhi oregano Meksiko semalaman. Bawang acar dan dua salsa blender murah saya akan sempurna di carnitas.
Tapi taco saja tidak cukup. Rencana awal saya adalah untuk merebus beberapa gaya koboi pinto dolar, dengan tomat kalengan, bawang, paprika dan chorizo. Tetapi saya sadar bahwa saya dapat membeli $ 4 untuk satu pon lima kacang lima besar Rancho Gordo Natal yang cantik.
Untuk sesuatu yang menyegarkan, saya menoleh ke bintang anggaran, kubis. Saya mendandani dua jenis dengan confetti lobak semangka dan paprika poblano mentah, lalu melemparkan selada dr kubis dengan vinaigrette kapur ketumbar Coach Duggan.
Pada titik ini, saya memiliki banyak hal di pihak saya. Tapi aku harus tetap mendarat jika ingin mengalahkan Moskin. Setelah menggapai-gapai dengan kue yang menyerukan secangkir pecan mahal, saya menabraknya: roti jahe yang gelap dan pedas dengan krim kocok lembut dan dulce de leche.
Satu-satunya hal yang saya butuhkan untuk membeli kue adalah molase dan telur. Untuk dulce de leche, saya menggunakan trik lama. Saya merendam kaleng susu kental manis yang belum dibuka dalam air dan merebusnya selama tiga jam. Aku membiarkannya dingin, membuka kaleng dan boom, dulce de leche sebesar $ 3. (Anda benar-benar tidak menginginkannya meledak, jadi pastikan Anda menyimpan kaleng yang benar-benar tertutup air saat memasak.)
Malam pesta itu, aku melemparkan masa seperti mesin tortilla dan panik ketika Pelatih Duggan menelepon.
"Jangan lupa untuk bersantai dan membiarkan makanan membawamu ke tempat yang diinginkan," katanya. "Ini tentang menikmati proses dan makanan serta tamumu."
Catatan untuk diri sendiri: Jangan pernah memilih pelatih dari California lagi.
Tapi dia benar. Tortilla panas dan lezat, dan karnitasnya tidak mengecewakan saya. Saya mendapat $ 2,45 di bawah anggaran $ 50 saya, dan semua orang tampaknya bersenang-senang. Terutama Frank, yang menyendok dulce de leche seperti anak sekolah dengan semangkuk puding.
Saya yakin kemenangan adalah milik saya.
Kemudian saya mendengar bahwa Julia merencanakan suatu langkah yang sangat cemerlang dan percaya diri sehingga segera menjatuhkan saya dari permainan saya.
Minggu depan, di pestanya, dia akan menyajikan pasta.
Tautan : Catering
Comments
Post a Comment